Senin, 19 Maret 2012

TIPS MELAKUKAN PROSPECTING

Presentasi merupakan ruh dari bisnis MLM.
Semakin sering Anda melakukannya, semakin
mahir, maka akan menambah keyakinan, dan
tentunya semakin memperbesar peluang
kesuksesan Anda. Presentasi pada intinya adalah
menginformasikan tentang 5 pilar Melia Nature
Indonesia. Presentasi bisa dilakukan dimana saja,
kapan saja, setiap waktu. Karena itu member
"wajib" memiliki, membawa, dan menggunakan
alat bantu presentasi. Contohnya: kartu nama,
flip chart, produk, brosur, vcd presentasi,
statement bonus upline, alat tulis, dll . Lalu
bagaimana melakukan presentasi yang efektif
supaya hasilnya bisa maksimal?
1. Buat janji temu.
Ketika mulai memilih prospek dari daftar nama
prospekan Anda, segera hubungi (bisa lewat telp,
sms, atau bertemu langung) untuk membuat
janji temu. Kita tidak perlu langsung
mempresentasikannya (sangat tidak dianjurkan,
apalagi lewat telepon) karena tujuan kita adalah
mengagendakan pertemuan untuk
menjelaskannya nanti. Tanyakanlah waktunya
kapan kita bisa bertemu langsung dan dimana
tempatnya. Ini dimaksudkan supaya prospekan
Anda bisa "lebih siap" menerima informasi dari
Anda. Jadi target kita diawal adalah bisa
mendapatkan waktu yang tepat supaya bisa
duduk bersama, mungkin diruang tamu
prospekan, dan berbicara informasi tentang 5
pilar Melia Nature Indonesia.
Untuk daftar nama baru/kenalan baru, kita tidak
perlu langsung presentasi pada saat berkenalan,
melainkan bisa saling bertukar kartu nama, no hp,
menjaga hubungan (keep contact) hingga pada
suatu saat nanti kita bisa menghubunginya untuk
bertemu kembali dan menginformasikan tentang
bisnis kita.
2. Presentasi
Setelah mendapatkan waktu untuk bertemu
barulah kita mulai melakukan presentasi. Diawal,
mintalah bantuan sponsor/upline Anda untuk
melakukan presentasi pertama buat Anda (2 on 1
presentation). Anda tidak perlu menunggu
"mahir" melakukan presentasi, sponsor/upline
adalah alat bantu untuk Anda bisa memulai bisnis
ini dengan segera. Tugas Anda adalah
memperkenalkan -mengedifikasi sponsor/upline
Anda, supaya prospekan Anda respek dan mau
mendengarkan. Stelah itu biarkan sponsor/upline
Anda melakukannya untuk Anda. Tujuannya
adalah untuk belajar supaya nanti Anda bisa
melakukannya tanpa harus bersama dengan
sponsor/upline Anda (1 on 1 presentation).
a) kesuksesan Anda bukan terletak pada
sponsor/upline melainkan diri sendiri.
Secepatnya belajar bagaimana cara melakukan
presentasi supaya Anda bisa melakukannya tanpa
sponsor/upline Anda. Semakin sering Anda
melakukannya akan menambah jam terbang
Anda di bisnis ini dan membuat Anda semakin
mahir. Jika memang sewaktu-waktu Anda
membutuhkan orang ke tiga, yaitu sponsor/
upline Anda untuk membangun kepercayaan
prospek, Anda bisa menghubungi mereka.
b)Presentasi yang baik yaitu presentasi yang
dilakukan dengan penuh keyakinan dan
percaya diri. Untuk itu kita harus terus
menumbuhkan keyakinan dan kepercayaan
terhadap bisnis ini dengan selalu melakukan
konsultasi kepada sponsor, upline aktif Anda,
leader, dan mengikuti setiap pertemuannya.
c) Sikap dalam melakukan prospecting.
Berpakaianlah dengan rapi dan sopan,
minimal memakai kemeja, celana panjang,
dan sepatu . Sikap ini penting karena
menunjukan Anda professional, menghargai
pekerjaan dan bisnis Anda, serta
menghargai prospekan Anda .
Presentasi dalam pertemuan (home
sharing/OPP)
Anda bisa memanfaatkan jadwal pertemuan di
group Anda untuk mengundang prospekan hadir
disana. Saat itu suasananya tentu lebih
memberikan impact kepada prospekan Anda.
Biarkan para upline/leader tertinggi dijaringan
Anda melakukannya untuk Anda. Anda cukup
mendengarkan dan mengedifikasi upline dan
leader2 Anda yang hadir disana. Ketika upline
sedang melakukan presentasi, Anda "dilarang"
berdiskusi/mengobrol. Jika hal itu dilakukan Anda
akan merusak suasana pertemuan yang
berdampak prospekan menjadi kurang respek
kepada pembicara atau sulit untuk diyakinkan. Jika
prospekan mengajak berdiskusi pada saat itu
katakan nanti kita bisa diskusikan di akhir acara.
Catatan: setelah acara selesai jangan langsung
beranjak pulang, tetapi segera buat sharing
bersama upline tertinggi Anda. Disana upline
Anda akan mencoba memberikan impact
langsung dan berdiskusi dengan prospekan Anda
untuk mengetahui sejauh mana keseriusannya,
sehingga nanti bisa diharapkan closing cepat.
3. Follow up
Follow up adalah tindak lanjut, pada tahap ini
Anda menggali tingkat keseriusan prospekan
Anda. Follow up dilakukan paling lama 2 x 24 jam
setelah waktu presentasi. Anda bisa bertanya
bagaimana pendapatnya tentang Melia Nature dan
kesiapannya untuk bergabung. Tanyakan
pertanyaan kunci "apakah Anda tertarik?". Jika
prospekan tampak masih ragu Anda bisa
meminjamkan alat bantu lainnya untuk dipelajari
sekali lagi oleh prospekan, seperti vcd
presentasi, brosur2, dan statement bonus
upline . Gali impian prospekan Anda, dan
temukan solusi atas kebutuhannya. Follow up
bisa dilakukan berkali-kali tergantung situasi dan
respons dari prospekan Anda.
4. Closing
Ini adalah tahapan akhir setelah proses presentasi
dan follow up dilakukan. Dalam tahap ini
diharapkan Anda sudah mendapatkan kepastian
dari prospekan Anda. Bantu prospek untuk
mengambil keputusan, bahwa bergabung di
Melia Nature adalah sebuah keputusan yang
tepat dan menjadi solusi untuk hidup lebih
sehat dan sejahtera . Disini Anda bisa meminta
prospek untuk mengisi formulir pendaftaran dan
mendapatkan produk yang tepat sesuai
kebutuhannya. Jelaskan kembali keuntungan
bergabung 1 paket, 3 paket, dan 7 paket, supaya
prospekan Anda benar-benar paham tentang
peluang yang ditawarkan. Kapan waktunya
closing? Segera setelah Anda "lihat" prospekan
Anda berminat untuk bergabung menjadi
member.
Tips ini tidaklah baku, disesuaikan dengan kondisi
dilapangan. Tetapi ini adalah dasar2 dari
melakukan prospecting hingga pada tahap
closing. Sehingga kita diharapkan mampu
melakukan dengan upaya maksimal dan hasil
yang memuaskan.
Semoga tips ini bermanfaat, Salam sukses.
sumber : Leader Melia Nature

Tidak ada komentar:

Posting Komentar